Kebanyakan dari kita
tidak akan langsung percaya apabila ada sebuah kecelakaan terjadi dan
beberapa saksi mata menyatakan penyebabnya adalah hantu.
Bila hal yang sama
terulang lagi pada kendaraan tersebut kita juga belum yakin sepenuhnya
dan masih berusaha mencari alasan yang lebih masuk akal. Namun apabila
kejadian tersebut kembali terjadi untuk ketiga kalinya, maka mau tak mau
kita mulai berpikir mungkin memang benar ada hantu di dalamnya.
Bak cerita di dalam film,
lima mobil ini memiliki sejarah yang cukup mengerikan. Rata-rata
pemiliknya tewas di dalam mobil yang mereka tumpangi, beberapa kejadian
lain juga berhubungan dengan kepemilikan mobil tersebut. Dikutip dari situs Autoblog, ini dia lima mobil yang dikabarkan dihuni oleh "hantu":
Graf & Stift Limo milik Archduke Franz Ferdinand
Kematian mendiang
Archduke Franz Ferdinand mungkin lebih banyak dikaitkan dengan peristiwa
Perang Dunia I, di mana ia ditembak mati oleh salah satu kelompok
nasionalis Serbia.
Namun tidak banyak yang
yang mengetahui bahwa Ferdinand dan istrinya ditembak mati saat berada
dalam mobil yang dibeli tahun 1910 itu. Selama masa perang hingga tahun
1920, mobil ini telah berpindah tangan sebanyak 15 kali dan mengalami
kecelakaan 16 kali dengan jumlah korban sebanyak 13 nyawa.
Pemilik pertama mobil ini
setelah terbunuhnya Ferdinand yaitu seorang jenderal Austria bernama
Potiorek. Dikabarkan ia menjadi gila saat mengendarai mobil ini di
jalanan kota Wina, Austria. Kemudian kendaraan ini dijual ke seorang
gubernur Yugoslavia, dimana setelah terlibat kecelakaan sebanyak empat
kali dan harus kehilangan salah satu lengannya, ia menjualnya kembali
pada temannya yang berprofesi sebagai dokter bedah.
Enam bulan kemudian sang
dokter meninggal karena kecelakaan, sehingga mobil pun berpindah tangan
ke tentara Jerman berpangkat kapten. Dua penyeberang jalan melintas saat
mobil itu sedang lewat, baik penyeberang jalan maupun sang pengemudi
tewas di tempat. Setelah itu beberapa kecelakaan dan peristiwa bunuh
diri yang melibatkan mobil ini terjadi, sebelum akhirnya menjadi
pajangan di museum sejarah perang di kota Wina, Austria.
Kecelakaan mobil di Surrey, Inggris
Kecelakaan kerap terjadi
di jalan tol A3 di Inggris, sehingga ketika polisi mendapat laporan dari
beberapa pengendara mobil mengenai sebuah mobil yang terlihat keluar
dari jalur pada 11 Desember 2002, mereka bersiap-siap untuk menghadapi
hal yang terburuk.
Namun ketika polisi tiba
di lokasi, tidak ada tanda-tanda kecelakaan. Meski demikian mereka terus
mencari di sekitar area dan akhirnya menemukan sebuah mobil Vauxhall
Astra berwarna merah yang sudah tertutup lumpur dan daun kering. Di
dalamnya mereka menemukan jasad pria yang sudah membusuk.
Berdasarkan pemeriksaan
forensik ditemukan fakta bahwa pria tersebut sudah menginggal setidaknya
5 bulan sebelum ditemukan, dan tidak ada tanda-tanda mobil lain yang
terlibat kecelakaan di sekitar lokasi penemuan.
Mobil "loncat" di Afrika Selatan
Pada suatu malam di tahun
2004, tujuh penduduk dan dua polisi di kota Cape Town, Afrika Selatan,
dikagetkan dengan suara aneh. Suara itu berasal dari sebuah mobil
Renault Megane yang sedang diparkir di pinggir jalan yang kondisinya
menurun oleh pemiliknya.
Suara yang awalnya kecil
berubah menjadi raungan mesin (seperti saat seseorang sedang menginjak
pedal gas) dan tiba-tiba mobil "loncat" mundur ke arah bukit. Peristiwa
ini terjadi dua kali, tanpa ada kunci yang menggantung atau orang duduk
di dalamnya.
Pihak Renault menduga ada kerusakan pada kabel starter
yang membuat mesin bisa hidup tanpa kunci, namun mereka tidak bisa
menjelaskan apa yang menyebabkan pedal gas tertekan mobil bergerak
sendiri.
Limousine SS-100-X milik John F Kennedy
SS-100-X adalah kode yang digunakan oleh agen Secret Service untuk mobil Lincoln 74A Convertible
buatan tahun 1961 yang digunakan oleh mantan presiden Amerika Serikat
John F Kennedy. Mobil ini jadi saksi saat tiga peluru ditembakkan oleh
pembunuh bayaran dan menembus tubuh presiden 22 November 1963 silam.
Meski sudah dimodifikasi
dengan biaya yang mencapai US$200.000 (sekitar Rp2,4 miliar), namun
tidak ada perlindungan untuk sisi atas, sehingga penembak dapat dengan
mudah membidik penumpang di dalamnya.
Setelah kejadian mobil
ini sempat direnovasi dan dilengkapi dengan material anti peluru. Namun
akhirnya mobil ini dipensiunkan dan dimasukkan ke dalam museum Henry
Ford di Michigan, AS. Kabar yang beredar menyebutkan sesekali tampak
bayangan mengenakan jubah berwarna abu-abu berdiri di samping mobil ini.
Porsche 500 Spyder "Little Bastard"
Mobil yang satu ini
banyak sekali mendapat perhatian, baik dari penggemar otomotif maupun
msyarakat pencinta film. Penyebabnya tidak lain adalah karena mobil ini
dimiliki oleh aktor James Dean yang banyak dipuja oleh wanita saat itu.
Oleh James Dean mobil ini diberi nama Little Bastard
dan kerap digunakan untuk ikut serta dalam ajang balap. Seperti
beberapa pembalap malang lainnya, nyawa James Dean pun melayang di
sirkuit saat mobilnya terguling dan menabrak beberapa penonton yang
tengah menyaksikan balapan.
Kesialan tampaknya lekat
dengan mobil ini. Teman James yang juga seorang montir, George Barris,
mengambil apa yang tersisa dari mobil ini dan menjual beberapa suku
cadangnya. Mesin dan transmisi dijual ke dua orang dokter yang juga
turut serta dalam ajang balap yang sama. Saat balapan berikutnya
keduanya terlibat kecelakaan hebat dan salah satunya meninggal.
Barris tampaknya
menyadari bahwa mobil itu benar-benar membawa sial, sehingga ia
menyerahkannya pada California Highway Patrol (CHIP). Awalnya mobil ini
dipajang di sebuah garasi sebagai peringatan akan bahaya yang mungkin
terjadi di jalan raya. Namun hal ini hanya bertahaan sesaat, karena
garasi tersebut terbakar habis dan yang tersisa hanyalah Little Bastard.
Dari garasi mobil ini
kemudian dibawa ke sebuah sekolah, namun saat dalam perjalanan tali
pengikatnya putus dan membuat mobil meluncur jatuh dari truk,
mengakibatkan kecelakaan yang cukup fatal di jalan raya.
CHIP memutuskan untuk
memajang mobil ini di sekolah lain, namun insiden kembali terjadi dimana
mobil jatuh dari dudukannya dan mematahkan pinggang seorang siswa.
Selain itu mobil ini juga tiga kali jatuh saat sedang dibawa di atas
truk, salah satunya menewaskan pengemudi truk. Dua orang pencuri yang
berusaha mengambil setir dan jok juga "dikerjai" oleh mobil ini.
Akhirnya CHIP menyerah dan berencana mengembalikan Little Bastard ke Barris. Namun saat dibawa menggunakan truk, mobil ini tiba-tiba menghilang dan hingga kini tidak diketahui keberadaannya.