1. Helen Keller (27 Juni 1880 - 1 Juni 1968)
Helen Keller adalah seorang penulis berkebangsaan Amerika. Ia juga aktif
sebagai aktivis dan dosen di sebuah perguruan tinggi. Helen adalah
orang buta dan tuli pertama yang berhasil lulus dari perguruan tinggi.
Kemudian ia pun tampil sebagai seorang penasihat senior bagi para
penyandang cacat. The Story of My Life adalah salah satu buku karangan
Helen, yang menceritakan tentang kisah hidupnya.
2. Stevie Wonder (Lahir 13 Mei 1950)
Stevie Wonder adalah nama panggung untuk Stevland Hardaway Morris, yang
dikenal sebagai penyanyi tunanetra asal Amerika. Selain menyanyi, Stevie
juga menulis lagu dan multi-instrumentalis. Ia bahkan telah meneken
kontrak dengan label Motown pada usia sebelas tahun. Sampai hari ini, ia
masih merekam musiknya untuk Motown.
"Superstition", "Sir Duke", "I Wish" dan "I Just Called to Say I Love
You" menjadi karya terbaik dari Stevie Wonder. Saking berbakatnya, ia
berhasil membawa 22 Grammy Awards sekaligus lho.
3. Ray Charles (23 September 1930 - 10 Juni 2004)
Ray Charles adalah seorang pianis dan musisi dari Amerika. Pria, yang
memiliki nama lengkap Ray Charles Robinson ini, dianggap sebagai pelopor
musik soul. Ia juga membantu dalam persilangan antara musik country dan
pop pada tahun 1960-an. Ray menjadi salah satu musisi Afro-Amerika yang
diberikan kontrol artistik oleh sebuah perusahaan rekaman. Ia juga
menempati posisi ke-10 dalam daftar 100 Greatest Artists of All Time
versi majalah Rolling Stone.
4. Claude Monet (14 November 1840 - 5 Desember 1926)
Claude Monet adalah pelopor dari lukisan impresionis Perancis. Pada
tahun 1907, ketika ia sedang naik daun, ia mulai mengalami masalah
serius dengan penglihatannya hingga akhirnya buta. Meskipun kondisi
matanya terus memburuk, ia tidak pernah berhenti melukis.
Pada akhir hidupnya, ketika ia hampir sepenuhnya buta, ia melukis salah
satu mural paling terkenal, yang menunjukkan keindahan bunga lili air.
Bakat seninya diturunkan langsung oleh sang ibu, yang kebetulan
berprofesi sebagai penyanyi.
5. Andrea Bocelli (lahir 22 September 1958)
Kebutaan yang dialami oleh Andrea Bocelli, terjadi karena insiden
kecelakaan saat bermain sepak bola. Kejadian itu terjadi ketika ia masih
berusia 12 tahun. Kini, ia dikenal sebagai seorang penyanyi tenor dan
multi-instrumentalis dari Italia. Albumnya bahkan terjual lebih dari 80
juta kopi di seluruh dunia. Dengan demikian, ia telah menjadi artis solo
paling laris dalam sejarah musik klasik.
6. Franklin Delano Roosevelt (30 Januari 1882 - 12 April 1945)
Franklin Delano Roosevelt adalah presiden Amerika Serikat ke-32.
Roosevelt memiliki cacat tubuh, terutama gangguan penglihatan. Kini, ia
dikenang sebagai salah satu presiden paling populer dalam sejarah. Ia
bekerja sama dengan Winston Churchill dan Joseph Stalin saat memimpin
sekutu untuk melawan Jerman dan Jepang dalam Perang Dunia II. Sayangnya,
ia pun meninggal ketika kemenangan itu telah tampak di depan mata.
7. Thomas Gore (10 Desember 1870 - 16 Maret 1949)
Thomas Gore adalah seorang politikus demokra. Ia menjabat sebagai
senator Amerika dari Oklahoma, sejak tahun 1907 sampai 1921 dan dari
1931 sampai 1937. Ia mendapatkan kebutaan setelah mengalami dua
kecelakaan yang terpisah. Beberapa rekan Gore di senat bahkan berusaha
untuk mengambil keuntungan dari kebutaannya. Mereka meminta Gore
menandatangani beberapa dokumen untuk menipunya.
8. Harriet Tubman (1820 - 10 Maret 1913)
Harriet Tubman adalah seorang budak semasa mudanya dan mencoba melarikan
diri ke Kanada. Tetapi, ia memutuskan kembali ke Amerika untuk membantu
pelarian ratusan budak kulit hitam lainnya ke sebuah tempat yang aman,
yang disebut Underground Railroad. Ia bahkan mendapat luka kepala yang
sangat keji, yang telah menyebabkan gangguan penglihatan parah dan
kejang. Namun, hal ini tidak dapat menghentikan niatnya untuk berjuang
demi kebebasan rakyatnya.
9. Gusdur ( Presiden RI Ke 4)
Kiai Haji Abdurrahman Wahid, akrab dipanggil Gus Dur (lahir di Jombang,
Jawa Timur, 7 September 1940 – meninggal di Jakarta, 30 Desember 2009
pada umur 69 tahun)
Dia adalah Tuna Netra Yg mampu mengubah dunia Yg sangat inspiratif walau
memiliki kekurangan Tapi ia dpt membuktikan dengan terpilih nya ia
menjadi presiden Ri yg ke 4 WOW,,.
Dan Dia juga merupakan tokoh Muslim Indonesia dan pemimpin politik
Dia menjadi Presiden Indonesia yang keempat dari tahun 1999 hingga 2001.
Ia menggantikan Presiden B. J. Habibie setelah dipilih oleh MPR hasil
Pemilu 1999. Penyelenggaraan pemerintahannya dibantu oleh Kabinet
Persatuan Nasional
10. Marla Runyan (Lahir tanggal 4 Januari 1969)
Marla Runyan adalah seorang pelari maraton yang buta. Ia berhasil
menjadi juara olimpiade sebanyak tiga kali dalam lomba lari 5.000 meter.
Marla merupakan atlet buta pertama yang ikut berlaga di olimpiade.